3 Analisis karya desain menggunakan teori Mimesis & teori Significant Form

Nama               : Naufal Febrian Santoso

NPM                : 202246500788

Kelas                : R3K – DKV

Mata Kuliah    : Filsafat Seni

3 Analisis karya desain menggunakan teori Mimesis & teori Significant Form

 

Creator by tz1Na...ozoHu 

Teori Mimesis :Seniman menciptakan karya seni berdasarkan kisah dari mitologi Mesir,Karya tersebut mempresentasikan seekor kucing sebagai makhluk pelindung

Teori Significant Form : Dapat dilihat Karya ini terdapat sebuah kucing berwana hitam dengan penggambaran suasana curah di terangi oleh bulan

Creator by @RJ

Teori Mimesis :Karya tersebut mempresentasikan seseorang yang lelah saat sedang melakukan pekerjaannya , seseorang yang sedang tertidur lelap di depan laptop yang sedang di gunakan.

Teori Significant Form :Karya dengan visualisasi yang cukup menarik dengan menggunakan digital painting dengan penggambaran wajah orang tersebut realistic namun untuk objek yang lain seperti baju , ruangan ,meja serta laptop tidak dibuat serealistic wajahnya.

Creator by Charming Journey

Teori Mimesis :Karya tersebut mempresentasikan sosok seorang Perempuan kecil yang sedang duduk di atas labu Dengan memakai topi. sedang menikmati keindahan di sekitatnya . Karya ini bisa dikatakan seni karena seniman telah mempresentasikan Kembali kenyataan dalam hidup dengan hasil imajinatif oleh sang seniman itu sendiri.

Teori Significant Form :Karya tersebut mempresentasikan berupa bentuk karakter ilustrasi dari bentuk tubuh seorang anak wanita. Karya ini memiliki emosi estetis berupa keberanian dan mempesona dari yang saya lihat. Dengan penggambaran suasana dan penekanan warna yang digunakan

Kesimpulan :Teori mimesis yang disampaikan pluto yaitu bahwasannya seni adalah tiruan dari alam ideal. namun menurut aristoteles seni merupakan representasi yaitu seni harus memilki keunggulan filsaf. lalu significant form yaitu teori yang disampaikan oleh clive bell mengutarakan bahwasannya bentuk signifikan merupakan wujud yang mempunyai susunan dan seni dalam significant form diatur agar memenuhi syarat untuk disebut sebagai karya seni.